Thursday, March 6, 2014

Pengalaman Kerja Praktek at Jakarta

Kali Ini aku akan berbagi tentang cerita seorang Mahasiswa Kampus Teknik Arsitektur Padang Mempraktekkan ilmu yang telah dipelajari selama 8 semester di Kampus FTSP (Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan) Universitas BUng Hatta Padang. kampus yang memiliki 3 Lokasi dengan Kampus Utama berada di daerah yang bernama Ulak karang, Kampus satu-satu nya di indonesia yang terletak di pinggir pantai. dari kelas-kelas kampus ini dapat terlihat Pantai padang yang merupakan Samudera Hindia dengan di kelilingi Pohon-pohon Pinus yang menjulang tinggi, sementara di seberang muara terletak Kampus UNP (Universitas Negeri Padang) Air tawar. Kampus yang cukup nyaman dengan kerindangannya meskipun tidak memiliki kawasan yang luas seperti UNAND (Universitas Andalas yang terletak Kaki-kaki Bukit Kota Padang. Kampus dimana ku mempelajari ilmu-ilmu yang tertulis maupun yang tidak tertulis, berbagai pengalaman hidup yang ku lalui yang memberi warna dalam kisah kehidupan ku. dimulai dari saat pertama Ku berpacaran, Menyalurkan hoby-hoby ku, hidup sendiri jauh dari keluarga, mencoba mencari pendapatan pribadi dengan membuka usaha bersama teman, menerima jasa ketikan komputer, dan jasa pembuatan gambar kerja. Menyusuri Negeri-negeri terpencil di sumatera Barat dan mendapat kan teman, sahabat yang layak nya seperti keluarga sendiri.


Awal Semester 8 mulai sibuk dengan urusan-urusan kelengkapan Syarat untuk Mengambil Tugas Akhir, salah satunya yaitu Kerja Praktek 2 yang di laksanakan pada Konsultan MK (Manajemen Konstruksi) dengan Persaratan minimal gedung  10 lantai. hal ini membaut aku dan mahasiswa/i lainnya mencari informasi proyek-proyek bangunan dengan minimal 10 lantai. Namun keadaan kota padang dengan resiko gempa-gempanya menyebabkan pemerintah daerah dan provinsi untuk mengeluarkan peraturan dalam perencanaan bangunan dibatasi hanya boleh 4 lantai saja. Dengan adanya aturan ini, tentunya membuat pembangunan di kota tersebut terbatas. ini juga terlihat tidak ada perkembangan wajah kota yang signifikan dari beberapa tahun belakang bahkan setelah 15 tahun, kota padang tetap terlhat sama tanpa ada perbedaan.
Akhirnya aku dan 4 sahabat lainnya memutuskan untuk Kerja praktek di Kota jakarta, kota yang memiliki perkembangan yang begitu pesat tanpa ada hentinya untuk memnuhi sisa-sisa lahan yang ada dan mulai berkembang ke arah pinggiran- pinggiran kota jakarta, mulai dari pembelian tiket dan tempat tinggal segera kami urus dan mencari info-info kepada teman-teman yang sudah lebih dulu ke kota jakarta dengan harapan kami mendapatkan bantuan dari alumnus UBH yang di jakarta untuk bekerja di proyek-proyek yang mereka tangani. akhirnya kami berangkat di Akhir-akhir Bulan Juli 2009 menggunakan Maskapai Penerbangan Yang sering Delay.

jadwal KP kami berdekatan dengan akan segera berlangsung nya Bulan suci Pada Umat Islam, yaitu bulan Ramadhan yg mana semua Umat muslim wajib untuk berpuasa di siang Hari nya. kami berencana untuk mempersingkat Waktu KP kami dari 3 bulan menjadi 1 bulan, sehingga dapat berlebaran di Kampung kami masing-masing. kami kos di Kampung melayu dan pemilik kos nya Bg Moris yang kebetulan merupakan asli Pariaman-Sumbar menjadi abang angkat kami selama dijakarta, mulai dari buka Bersama di Kos, Saur bersama Di kos, bahkan di rumah nya yang terletak di Area Bekasi. Beliau juga yang memberikan info mengenai angkutan-angkutan untuk mencapai daerah tertentu. tidak lupa kami melengkapi senjata dalam perburuan tempat Kerja Praktek dengan Peta yang berukuran kertas A1. waktu itu Android atau pun Hp yang memiliki GPS hanya dimiliki oleh orang-orang yang mampu beli HP senilai 7jt-an.


Dengan menunggu harapan bantuan dari alumnus UBH kami tetap berjuang untuk mendapatka tempat bekerja pada proyek-proyek MK dengan mencari menggunakan Busway, Kopaja, metro mini, dan banyak lainnya dengan cara menyusuri tiap-tiap daerah bagian Provinsi Jakarta dimulai dari Jakpus, jakut, jaktim, jakbar, dan jaksel. kami akan berhenti jika ada sebuah gedung yang lagi dalam masa pengerjaan dan mendatangi site office nya. perjuangan pun tidak sia-sia setelah 3 hari berkelana mencari ke sana sini dalam hiruk pikuk kemacetan dan polusi kota jakarta. Beruntung jam Kerja kami di bagi menjadi 2 team. team 1 masuk jam 8.30 hingga makan siang dan team ke 2 masuk jam 13.00 hingga jam 17.00, aku termasuk dalam team 1, untuk mengisi waktu kosong dari siang hingga malam ku manfaatkan dengan cara mengunjungi tempat-tempat yang menjadi landmark kota jakarta seperti Monas, Istiklal, Katedral, Kebun binatang Ragunan, Ancol, dll. 





No comments:

Post a Comment

Info Terupdate

Name

First

Last
Email
Website
Image Verification
captcha
Please enter the text from the image:
[Refresh Image] [What's This?]
Powered byEMF Online Form Builders
Report Abuse